Kendari, 21 Januari 2025 – PT Ecosains Hayati bersama UPT Laboratorium Terpadu Universitas Halu Oleo dan IPB University sukses menyelenggarakan workshop bertema “Pengujian E.coli dan Coliform Secara Otomatis Tanpa Perangkat Preparatif Mikrobiologi”. Kegiatan ini tidak hanya menjadi agenda pelatihan rutin, tetapi juga momentum penting dalam memperkenalkan teknologi otomatisasi mikrobiologi modern melalui perangkat Idexx Tecta, solusi yang kini diadopsi berbagai laboratorium di tingkat nasional maupun global.
Mengapa Laboratorium Membutuhkan Otomatisasi Pengujian Mikrobiologi?
Pengujian Escherichia coli dan Total Coliforms selama ini identik dengan proses yang kompleks: sterilisasi media agar, kebutuhan tenaga ahli, laminar airflow, autoclave, risiko kontaminasi tinggi, serta waktu pembacaan hasil yang panjang. Tantangan ini membuat banyak laboratorium mencari pendekatan baru yang lebih praktis dan minim risiko kesalahan teknis.
Teknologi Idexx Tecta hadir menjawab kebutuhan tersebut melalui metode otomatis berbasis cartridge yang tidak memerlukan perangkat preparatif mikrobiologi. Pendekatan ini memungkinkan laboratorium mempercepat workflow, meningkatkan akurasi hasil, dan mengurangi beban kerja user.
Idexx Tecta: Teknologi Otomatis yang Mengubah Standar Pengujian Air
Empat Parameter Uji dalam Satu Sistem
Idexx Tecta menyediakan empat parameter utama:
Escherichia coli & Total Coliforms
Escherichia coli (only)
Fecal Coliforms
Enterococcus
Setiap parameter menggunakan cartridge khusus yang bekerja secara otomatis setelah inkubasi dalam unit Tecta. Sistem ini meminimalkan kontak user dengan media mikroba, sekaligus menurunkan risiko kontaminasi silang.
Mobile dan On-Site Testing
Keunggulan paling signifikan dari Idexx Tecta adalah kemampuannya melakukan pengujian secara mobile. Pengujian air dapat dilakukan di lapangan tanpa laminar airflow, tanpa autoclave, dan tanpa peralatan laboratorium rumit lainnya. Cukup satu cartridge untuk satu parameter — menjadikannya solusi yang efisien untuk laboratorium lingkungan, industri minuman, hingga fasilitas kesehatan.
Akurasi Tinggi Tanpa Kebutuhan Expertise
Sistem otomatisasi Idexx Tecta melakukan pembacaan hasil secara digital, mengurangi interpretasi manual yang sering menjadi sumber variasi antar-operator. Teknologi ini mampu memberikan hasil yang konsisten dengan standar internasional untuk analisis mikrobiologi air.
Sinergi Ecosains Hayati, Universitas Halu Oleo, dan IPB University
Workshop ini menjadi bukti nyata pentingnya kolaborasi lintas institusi dalam memperkuat ekosistem laboratorium di Indonesia. Dengan menggabungkan keahlian akademik dan dukungan industri, kegiatan ini menjadi ruang transfer pengetahuan yang signifikan, terutama bagi laboratorium yang tengah merencanakan modernisasi metode analisis mikrobiologi.
Rangkaian Workshop dan Pemaparan Dua Narasumber Ahli
Acara dimulai pukul 08.30 WITA dan dibuka oleh Kepala UPT Laboratorium Terpadu UHO. Workshop menghadirkan dua pemateri utama:
Ibrahim Ahmad – Koordinator QA Laboratorium Terpadu IPB University
Menyampaikan materi mengenai standar mutu, kendali kualitas, validasi hasil analisis, serta pentingnya konsistensi dalam pengujian mikrobiologi.
Diva Aurora Matahari – Application Scientist PT Ecosains Hayati
Menjelaskan alur kerja Idexx Tecta, prinsip otomatisasi, serta keunggulan cartridge-based testing dalam pengujian indikator sanitasi.
Kegiatan dilanjutkan dengan sesi hands-on pengujian E.coli dan Total Coliforms menggunakan Idexx Tecta, yang mendapat antusiasme tinggi. Peserta aktif bertanya mengenai kalibrasi, efisiensi waktu analisis, keamanan operator, serta potensi integrasi metode Tecta di laboratorium masing-masing.
PT Ecosains Hayati menyampaikan terima kasih kepada seluruh peserta yang telah berpartisipasi aktif. Workshop ini diharapkan dapat menjadi fondasi bagi laboratorium di Indonesia untuk bertransisi menuju teknologi otomatisasi yang lebih efisien dan aman. Semoga kolaborasi Ecosains Hayati, Universitas Halu Oleo, dan IPB University dapat terus berlanjut dalam kegiatan ilmiah berikutnya, mendorong transformasi laboratorium yang lebih modern dan berdaya saing.